Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Sabtu, 25 Mei 2013

Museum Kesehatan

Dunia medis telah berkembang demikian pesat. Lalu benarkah sebagiannya bermula dari tradisi pengobatan tradisional berbau “mistis”? Apakah santet benar-benar ada? Apakah bisa diperacaya, sakit yang diderita seseorang karena ada paku, rambut, gotri, atau tanah kuburan, di perut dan dadanya? Jawabannya bisa Anda temukan di Museum Kesehatan yang berlokasi di Jl. Indrapura 17 Surabaya. Ya, di museum yang kerap disebut orang sebagai museum santet ini, cukup menyediakan catatan ilmiah dari hasil penelitian bidang kesehatan yang berkembang di tanah jamrud katulistiwa ini. Di salah satu ruang pamernya, terdapat etalase khusus yang menyimpan segala hal menyangkut santet. Ada alat santet berbentuk mangkok gerabah dan boneka orang dengan perut tertancap paku. Ada telor busuk, rambut, benang, dan banyak lagi. “Alat santet itu kita dapatkan dari dukun santet asli. Sedangkan yang ada di sekitarnya adalah barang-barang yang berhasil di keluarkan dari tubuh orang yang terkena santet,” jelas Mubaroch, Kepala Subbid Jaringan Informasi dan Perpustakaan Puslitbang Sisjakkes (Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistem dan Kebijakan Kesehatan).

0 komentar:

Posting Komentar